Israel, Sebuah Kisah Negeri Penuh Damai Dan Cinta

      Salam damai kepada seluruh saudaraku di seluruh dunia, beberapa hari ini saya merasakan betapa indah dan damainya negri ini, saya sangat mensyukuri hidup di negri ini, dimana udara yang saya hirup penuh dengan cinta, air yang saya minum dengan penuh kebebasan, dan tanah yang saya pijak, penuh dengan kemakmuran.


      Semua ini kami dapatkan tidak dengan mudah, terimakasih kepada seluruh rakyat, bangsa dan agama di dunia yang telah membantu kami mewujudkannya. Tidak mudah memang, ya... Tidak ada yang mudah di dunia ini. Tapi, sungguh beruntungnya kami sebagai umat yang terpilih...

     Sulit memang, menjadi umat terbaik dari yang terbaik, dimana kami di wajibkan untuk selalu memandang segala sesuatunya berbeda dengan umat pada umumnya di dunia. Aneh memang melihat betapa bodohnya mereka yang merasa diri mereka sejajar dengan kami, Haha... Biarlah. Toh mereka tidak lebih dari pelayan kami, setidaknya kami tidak harus selalu mengotori tangan kami dengan darah dan berkata dusta, menjaukan mereka para kaum rendahan, keluar dari negri kami, serta menjaga pagar-pagar kami dari tangan-tangan kotor para kaum rendahan.

       Tahukah kalian, betapa sulitnya kami memperoleh semua ini, lihatlah beberapa gambaran para umat-umat yang membuat kami harus sedikit bekerja dan memutar otak untuk memperoleh dan menjaga semua ini.